Bogor Times- Usai aksi yang dilakukan oleh oknum Pejabat Kecamatan Parung terhadap Ibu-ibu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) berinisial RN. Beberapa Ibu-ibu KPM di Desa Cogreb berlomba buka mulut sebagai aksi solideritas.
Salah satunya adalah IN (53). Warga RT 02/05, Desa Cogreg Kecamatan Parung ini buka-bukaan atas apa yang saya terima.
“Saya dapat beras empat karung, buah pir dan ayam yang pretek-pretek kurang segar beratnya sekitar 7 ons,” tuturnya pada Selasa, 28 Desember 2021.
Baca Juga: Meluruskan Makna Jihad dan Syahid, Mengupas Arti Ahlud-Dzimah juga Bughot.
Ia bercerita, ukuran ayam yang diterima kurang dari satu kilo. Beda dengan penerima yang mengambil di agen lain. Seperti agen Edo, penerima mendapat ayam segar dan ukuran yang besar serta kacang tanah yang sesuai dengan harga.
“Ada dimari (di sini,red) yang dapat buah pir busuk. Alhamdulillah dapat yang segar. Kalau di agen Edo tidak ada yang ngeluh karena bagus dan sesuai semua,” kata IN.
Menurutnya, Beras empat karung yang diterimanya dengan kondisi berbeda dengan awal-awal pengiriman.
Baca Juga: Puspom Hentikan Penyidikan Dugaan Kasus Helikopter Augusta Westland
“Yang sekarang beras cap tomat. Kualitas beda sama yang dulu. Kalau sekarang lebih murah dipasaran yang harga selernya Rp 7.500 per liter,” tukasnya.
Ditempat berbeda, NG (51) warga Rt 03/06 mengaku mendapat buah Pir busuk dan kacang hijau dua kilo untuk empat bulan.
Artikel Terkait
Banser Dilecehkan di Medsos, Ketua PAC Ansor Tanjungsari : Kader Ansor Banser Jangan Terprovokasi
Mobil Bogor Gercep Siaga Desa Mendadak Jadi Bus Pariwisata
Ribuan Pengunjung Padati Pantai Kabupaten Bogor Sejak Natal
Survai "Misterius" TKSK Teror KPM, Warga Takut Dihapus Dari Daftar KPM
Direndahkan Oknum Pejabat Kecamatan, Korban Intimidasi BPNT Polisikan Kasi Kestra
'PD' Presiden Jokowi Yakini BUMN Bisa Hentikan Impor Obat-obatan dan Alat Kesehatan
Pengamat Soroti Spekulasi Politisasi Jabatan TNI, Pangkostrad Tunggu Jokowi
Sempat Terkendala, Program Merdeka Belajar Kembali Bergulir Hingga 2022
Puspom Hentikan Penyidikan Dugaan Kasus Helikopter Augusta Westland
Meluruskan Makna Jihad dan Syahid, Mengupas Arti Ahlud-Dzimah juga Bughot.