Ketua MUI Kota Bogor Tegaskan : ' Saya Tidak akan Maju Lagi Jadi Ketua'

Bogor Times- Mejalis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor gelar Musyawarah Daerah (Musda) X di Hotel Onih Kota Bogor, Sabtu (26/22).

Musda X MUI Kota Bogor di hadiri langsung oleh Walikota Bogor, Kapolresta Bogor,  Forkominda, Pengurus MUI Kota Bogor,  Unsur ketua MUI se-Kota Bogor, pimpinan Pondok Pesantren, Pimpinan Majelis Taklim, serta Ketua Ormas islam di Kota Bogor.

KH Mustofa Abdullah bin Nuh Lc  Ketua MUI Kota Bogor sampaikan dalam sambutanya berterima kasih kepada walikota bogor selama 5 tahun ini banyak membantu kegiatan MUI Kota Bogor demi tegaknya MU menjadi kota yang sejuk.

Baca Juga: Fiqih speaker : Berangkat dari Kajian Dalil AlQur'an, Hadist, Ushul Fiqh, dan Bagaimana Semestinya

“Alhamdulillah. Jalinan Kerjasama ini telah membuat MUI kota Bogor menjadi lebih baik. Dan terima kasih kepada pak walikota Bogor,” kata KH. Toto sapaan akrab Ketua MUI Kota Bogor

KH. Toto juga sampaikan  bahwa beliau tidak ingin mencalonkan diri lagi menjadi ketua MUI Kota Bogor.

“Saya tidak bisa meneruskan ke periode selanjutnya, teta[I insyallah rumah saya di Kota Bogor dan terbuka buat siappun, dan saya akan tetap berkiprah di MUI kota Bogor,” kelas KH. Toto

Ia juga sampaikan Alasan dirinya tak lagi mencalonkan diri karena banyak kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.

Baca Juga: Jangan Salah Faham, Simak Penjelasan Menag Yaqut soal Aturan Toa Masjid

“Saya ingin focus ingin merawat pusaka orangtua kami, beliau tidak meninggalkan harta, tanah luas, tidak meninggalkan keris atau benda-benda fisik lainnya. Yang beliau tinggalkan karya-karyanya, ada 40 karya dan ada sekitar 60 karya ibu mursidah binti Abdullah sayuti dan belum kita terbitkan, dan kami terus mendata,” Jelas KH. Toto

Dirinya pun berharap, Semoga penganti dan penerus saya lebih baik lagi dan lebih Amanah menjaga MUI

Sementara itu, Walikota Bogor Bima Arya ungkapkan beberapa capaian yang dilakukan Pemkot Bogor salah satunya persoalan ekonomi.

Menurutnya, Ketika kota lain ekonominya tersendat-sendat namun tidak untuk kota Bogor.

“Setiap bulan oktober dan November normal seperti biasa. Jadi kita bersyukur ekonomi membaik, angka-angka membaik. Kota bogor IPM pertumbuhan 2021 tertinggi di Jabar,” kata Bima.

Baca Juga: Viral! Pemuda Tenteng Sajam di Bekasi Tertangkap Kamera