Di Depan Menkomarves Luhut, Ridwan Kamil Melaporkan Sungai Citarum Turun Level

- Rabu, 8 September 2021 | 18:58 WIB
Ridwan Kamil Bersama Menko Luhut (Instagram  @ridwankamil)
Ridwan Kamil Bersama Menko Luhut (Instagram @ridwankamil)

Bogor Times - Jika mendengar kata sungai citarum pasti yang ada dalam pikiran lautan sampah, Sungai citarum yang dahulu kotor, dan mendaparkan sungai tercemar di dunia, saat ini berangsur membaik.

Pada Tahun 2018 Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil berjanji bisa mengubah citra Citarum dari sungai terkotor di dunia menjadi sungai bermartabat.

Hal itu ia sampaikan pada kegiatan Pencanangan Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai (DAS) bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Siti Nurbaya Bakar, di Desa Jomin Timur, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang.

Hadir pula Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Direktur Jenderal Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (PDASHL), Ida Bagus Putera Parthama.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di dalam akun instagram milik pribadinya mengatakan, Sungai Citarum yang menjadi sungai terkotor saat ini kualitasnya mulai membaik,statusnya menurun menjadi cemar ringan dari yang tadinya cemar berat.

"Mayoritas kualitas air Sungai Citarum dan anak2 sungainya masuk kategori Cemar Ringan dari sebelumnya berstatus Cemar berat dan kotor sekali," Ungkap kang emil.

Baca Juga: WOW !!! Sudah 2 Bulan Kantor BPJS Ketenagakerjaan di Bogor Tutup, Ada APa Nih..

Walaupun masih ada sebagian anak - anak sungai yang kotor, setatus cemar ringan ini melampaui target 2021 yang tadinya target cukupo di cemar sedang.

"Status cemar ringan ini melampaui target 2021 yang seharusnya cukup Cemar Sedang, alhamdulillah. Namun sebagian anak-anak sungainya masih banyak juga yang kotor. Sehingga perlu kerjasama lebih kuat dari semua pihak," Sambungnya.

Ridwan Kamil memaparkan progres program Citarum Harum kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan di Kota Bandung, Selasa (7/9/2021).

Dihadapan  Luhut, Ridwan Kamil melaporkan progres kinerja satgas citarum harum selama 2,5 tahun dari target 7 tahun.

"Kemarin mendampingi Menkomarves, Bapak Luhut Bisar Pandjaitan melaporkan progres kinerja Satgas Citarum Harum selama 2,5 tahun dari target 7 tahun," Ungkap RK.

Ridwan Kamil juga melaporkan bahwasanya 2700 ton sampah tidak lagi masuk ke sungai citarum, dikarenakan dicegat pengelolahan daur ulang sampah, dan 36 ribu hektar lahan kritis yang sering longsor juga sudah dihijaukan.

Baca Juga: Masker Kopi Mencerahkan Kulit Dengan Biaya Murah

"Sudah 2700 ton sampah tidak lagi masuk langsung ke sungai karena dicegat pengolahan sampah daur ulang dll. Sudah 36 ribu hektar lahan kritis yang bikin longsor dan sedimen sudah dihijaukan," Kata Gubernur milenial ini.

Kang Emil juga berharap agar sungai citarum di tahun 2025 yang bisa menghidupi 18 juta manusia di 13 kota/kabupaten ini akan kembali bersih paripurna, serta berubah julukan yang tadinya mendapat julukan sungai terkotor di dunia menjadi sebaliknya.

Baca Juga: Wow, Lapas Klas 1 Luluh Lantah Dilalap 'Jago Merah'

kang emil juga berpesan untuk sama - sama menjaga citarum dan alam lainya, karena jika kita menjaga alam maka alam akan balik menjaga kita.

"Semoga 2025 Sungai Citarum yang menghidupi 18 juta manusia di 13 kota/kabupten ini kan kembali bersih paripurna, dari sebelumnya sempat dijuluki Sungai terkotor di dunia. Aamiin.Kita jaga alam maka alam akan jaga kita. Kita sayangi Citarum maka Citarum akan menyayangi kita",Ucap Kang emil.

Halaman:
1
2

Editor: Muhammad Syahrul Mubarok

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

TV NU Siarkan Pelaporan SPT Wajib Pajak

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:48 WIB

Ramadhan, Waktu Terbaik Membaca Al Quran

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:15 WIB

Jasad Pria Misterius Gegerkan Warga Karawang

Selasa, 19 Maret 2024 | 23:50 WIB
X