Baca Juga: STQ di Provinsi MALUT Mampu Menunjukan Pada Dunia, Al Quran Sumber Relevan Kehidupan Ummat Manusia.
Baca Juga: Twibbon Kece Hari Santri Nasional 2021, Ayo Semarakan dan Gaungkan.
"Dengan segala hormat & kerendahan hati, tentang pernyataan Pak Menteri Agama tentu itu hak beliau, meski saya pribadi dapat menyatakan bahwa komentar tersebut tidak pas dan kurang bijaksana dalam perspektif membangun spirit kenegarawanan," kata Helmy.
Dia kemudian mengingatkan pada dasarnya semua elemen sejarah bangsa ini punya peran strategis dalam pendirian NKRI, melahirkan Pancasila, UUD 1945 dalam keanekaragaman suku, ras, agama, golongan dan bhineka tunggal ika.***(Julkifli Sinuhaji/Pikiran Rakyat)
Artikel Terkait
Tidak Ada Kata Terlambat Menuntut Ilmu Agama.
Sang Wali dengan Pesannya dan Sang Pelacur dengan Doa nya.
Porserosi Kabupaten Bogor Rebut Juara Gelar Juara Ajang Kompetisi Tingkat Provinsi
Perkuat Internal Kelembagaan KPAD Kabupaten Bogor Audiensi dengan KPAI Pusat
Haru, Kapolsek Parung Menangis dalam Kegiatan Kenal Pamit
Menag Yaqut Cholil Qoumas: Pentingnya Rekontektualisasi Fiqih di Era Global
Klarifikasi Mentri Agama Yaqut Cholil Qoumas Soal Menag Hadiah untuk NU
Zainudin Amali ditunjuk Airlangga Jadi Ketua Pemenangan Bappilu 2024
Kereta RLT Jabodebek Cawang Tabrakan di Cibubur