Peter Ghonta di Paksa Tanda Tangan Kontrak 1×24 Jam Pembelian Garuda, Mengerikan Kebobrokannya.

- Rabu, 3 November 2021 | 02:16 WIB
ricuh garuda indonesia hingga ke kpk (youtube.com )
ricuh garuda indonesia hingga ke kpk (youtube.com )

Baca Juga: Ridwan Kamil Siap Bangun Jembatan Gantung Terpanjang di Dunia Untuk Indonesia

"Ini pesawat Boeing 737 Max yang ditandatangani DIREKSI / KOMISARIS Garuda pada tahun 2013/ 2014. Saya diminta untuk menandatanginya, tapi saya menolak," tuturnya.

Ada alasan kenapa ia menolak menandatangani pembelian pesawat, belum lagi Peter Gontha dikejutkan dengan total uang yang dikeluarkan yang tertulis dalam kontrak.

Baca Juga: Kerja Nyata Kapolri Jenderal Listyo Sigit di Acungi Jempol.

Baca Juga: Sekjend PBNU Ingatkan Gus Yaqut, NU itu Jangan Dikotomi Oleh Kekuasaan.

"Kenapa? Karena kita hanya diberi 1x24 jam untuk evaluasi dan menandatanganinya. Total kontraknya melebihi US$3milyar untuk 50 pesawat. Gila kan hanya 24 jam," ucap Peter Gontha.

Merasa dipaksa dengan alasan keharusan, dan dinilai akan mengagalkan pembeliannya, akhirnya Peter Gontha memilih untuk menandatangani berkas kontrak tersebut dengan catatan.

Baca Juga: Membongkar Kebobrokan Internal Garuda Indonesia, Komisaris Peter Gontha Mengundurkan diri, Ada Apa?

"Saya akhirnya tandatangani juga tapi dengan catatan : bahwa kita tidak diberi cukup waktu untuk evaluasi," katanya.

Peter Gontha mengaku dengan tindakan yang dilakukannya, ia dikucilkan oleh 'direksi waktu itu'.

Baca Juga: Honda Ngamuk Gelontorkan Tiga Mobil Sekaligus Model Baru, Coba Kita Lihat Spesifikasinya.

Bahkan tak segan-segan Peter Gontha menegaskan jika masih banyak saksi yang hidup yang mengetahui kejadian tersebut.

"Saksi hidup masih banyak. Tanyakan saja! Juga Jejak digital nya saya ada!," katanya lagi.

Namun, pembelian pesawat akhirnya diragukan karena pesawat yang dipesan gagal design dan jatuh (Lion Air dan Ethopia Air).

Baca Juga: Kerja Nyata Kapolri Jenderal Listyo Sigit di Acungi Jempol.

Halaman:

Editor: Imam Shodiqul Wadi

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

TV NU Siarkan Pelaporan SPT Wajib Pajak

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:48 WIB

Ramadhan, Waktu Terbaik Membaca Al Quran

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:15 WIB

Jasad Pria Misterius Gegerkan Warga Karawang

Selasa, 19 Maret 2024 | 23:50 WIB
X