Presiden Ke-enam SBY Dilarikan Keluar Negeri Menjalani Pengobatan Kanker Yang Cukup Serius.

BogorTimes - Mantan Presiden ke-enam Republik Indonesia, yakni Bapak Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ), diduga mengidap penyakit serius, sepeti di ketahui dalam pemeriksaan diagnosis medis, bahwa SBY menderita penyakit kanker prostat usai menjalani cek diagnosis dan menjalani beberapa tes medical kesehatan dan pengobatan di luar negeri.

Seterusnya SBY melalui Staf Pribadi Ossy Dermawan mengungkapkan, setelah berkomunikasi dan berkonsultasi degan para tim ahli dokteran, para tim memutuskan, bahwa Mantan Presiden ke-6 SBY akan menjalani pengobatan dan perawatan secara intensif di luar negeri.

Dikatakan Ossy Dermawan, setelah SBY berkomunikasi melalui telemedicine dengan tim dokter luar negeri, mereka menyampaikan optimistis bisa mengatasi penyakit yang diderita oleh Presiden ke-enam RI tersebut.

Baca Juga: Garuda Indonesia di Buat Bangkrut Hingga Gulung Tikar Karena Ulah Para Mafia Tengik.

Setelah kabar SBY yang didiagnosis kanker prostat itu tersebar di tengah masyarakat, pelbagai elemen masyarakat menyampaikan doa dan simpati terhadap Presiden ke-enam RI tersebut.

Menyikapi limpahan doa dan simpati dari pelbagai elemen masyarakat, anak pertama Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ), mengucapkan terima kasih atas doa dan simpati yang diberikan.

“Atas nama keluarga besar Yudhoyono, saya mengucapkan terima kasih atas doa & simpati atas kondisi kesehatan ayahanda kami tercinta, Bapak @SBYudhoyono,” kata AHY, seperti dikutip dari Pikiran-Rakyat.com yang telah rilis berjudul: "SBY Idap Kanker Prostat hingga Harus Berobat ke Luar Negeri, AHY Ungkap Harapannya". dalam cuitan @AgusYudhoyono pada 2 November 2021.

Baca Juga: Peter Ghonta di Paksa Tanda Tangan Kontrak 1×24 Jam Pembelian Garuda, Mengerikan Kebobrokannya.

Selain itu, dia berharap agar pengobatan yang dijalani SBY berjalan dengan lancar sehingga bisa kembali pulih.

“Semoga ikhtiar pengobatan beliau berjalan lancar, sehingga bisa kembali pulih seperti sedia kala. Terima kasih,” ucapnya.

Baca Juga: Satu Tahun lagi Indonesia Kedatangan Tamu Istimewa, Jokowi Siap Menerima Paduka Erdogan.

Ossy Dermawan menuturkan, sesuai dengan etika dan tata krama, Presiden ke-enam RI tersebut telah berkomunikasi langsung dengan Presiden Jokowi, melaporkan rencananya berobat ke luar negeri.

Baca Juga: Alissa Wahid: Makam Gus Dur di Serbu Para Pencintanya karena di Buka Lagi.

“Presiden Jokowi memberikan respons yang baik dan menyampaikan bahwa, satu-dua anggota Tim Dokter Kepresidenan akan mendampingi dalam pengobatan tersebut,” ucapnya dalam keterangan resmi pada 2 November 2021.

Dia juga menuturkan bahwa, SBY meminta doa dari seluruh masyarakat Indonesia agar rencananya berjalan dengan baik.***(Irwan Suherman/Pikiran Rakyat)