Tes PCR Menjadi Lahan Empuk Luhut dan Erick Thohir, KPK Akan Mengusut Keakar-akarnya.

- Minggu, 7 November 2021 | 12:07 WIB
pimpinan kpk firli bahuri (youtube.com )
pimpinan kpk firli bahuri (youtube.com )

BogorTimes - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPKFirli Bahuri menegaskan kesungguhan dengan sebenar-benar ucapannya untuk menyelesaikan keakarnya dugaan adanya manipulasi maling uang rakyat ( koruptor ) di balik aturan syarat tes polymerase chain reaction (PCR) bagi pelaku perjalanan.

Firli Bahuri mengutarakan yang demikian itu melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @firlibahuri pada 4 November 2021.

Firli Bahuri mengungkapkan hal itu setelah mencuat menjadi bola panas dipublik kabar santer bahwa Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan serta Menteri BUMN Erick Thohir dilaporkan ke KPK atas dugaan mengambil keuntungan dari bisnis PCR.

Baca Juga: Andika Perkasa di Tunjuk Presiden Joko Widodo Jadi Panglima TNI Sebagai Calon Tunggal.

Baca Juga: Presiden Ke-enam SBY Dilarikan Keluar Negeri Menjalani Pengobatan Kanker Yang Cukup Serius.

Luhut Pandjaitan dan Erick Thohir dilaporkan ke KPK oleh Wakil Ketua Umum Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) Alif Kamal pada 4 November 2021 yang di kutip dari Pikiran-Rakyat.com telah terbit dengan Judul: "Janji Usut Maling Uang Rakyat Tes PCR, Firli Bahuri Tak Takut Siapa pun Pelakunya.

Firli Bahuri menyampaikan, KPK saat ini sedang bekerja mengusut dugaan tersebut. Selain dugaan maling uang rakyat pada tes PCR, dugaan adanya maling uang rakyat di balik proyek Formula E juga akan diusut.

"Terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi termasuk dugaan korupsi Formula E dan tes PCR, kami sedang bekerja. Prinsipnya, kami sungguh mendengar harapan rakyat bahwa Indonesia harus bersih dari korupsi," ucap Firli Bahuri.

Baca Juga: Gilang 'Juragan 99' Menyodorkan Diri Ingin dan Siap Menjadi Ayah Angkat dari Anak Vannessa Angel.

Baca Juga: Sadiaga Uno: Garuda Indonesia Dalam Masa Sulit, Namun Badai Pasti Berlalu.

"KPK tidak akan pernah lelah untuk memberantas korupsi. Siapapun pelakunya, kita akan tindak tegas sesuai ketentuan hukum. KPK tidak akan pandang bulu. KPK bekerja profesional sesuai kecukupan bukti," sebutnya lagi.

Sebelumnya, Luhut Pandjaitan menampik tudingan bahwa dirinya mengambil keuntungan dari bisnis PCR.

"Saya ingin menegaskan beberapa hal lewat tulisan ini. Pertama saya tidak pernah mengambil sedikit pun keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI)," kata Luhut Pandjaitan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan pada 4 November 2021.

Baca Juga: Luhut Panjaitan dan Erick Thohir Membuat Menderita Masyarakat, Sementara Mereka Berbisnis Tes PCR.

Baca Juga: Banjir di Jakarta Tak Surut Dalam Sehari, Guntur Romli: Anies Jangan Hanya Membual

Halaman:

Editor: Imam Shodiqul Wadi

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

TV NU Siarkan Pelaporan SPT Wajib Pajak

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:48 WIB

Ramadhan, Waktu Terbaik Membaca Al Quran

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:15 WIB

Jasad Pria Misterius Gegerkan Warga Karawang

Selasa, 19 Maret 2024 | 23:50 WIB
X