Jendral NII Ditangkap, Ridwan Kamil Apresiasi BNPT dan Polda Jabar

Bogor Times - Petinggi organisasi terlarang Negara Islam Indonesia (NII) diringkus oleh jajaran Polres Garut, Polda Jabar, serta BNPT di Kabupaten Garut pada hari kamis, (3/2/222).

Hal tersebut langsung mendapatkan apresiasi dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

"Saya apresiasi BNPT dan Polda Jabar, serta Polres Garut yang telah menangkap tiga orang petinggi NII," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil, Jumat (4/2/2022).

Warga Kabupaten Garut tersebut yang diketahui bernama Sodikin, Jajang dan Ujer mengaku sebagai Jendral NII dan penerus Kartosuwiryo.

ketiganya ditangkap kepolisian dan dihadirkan dalam jumpa pers di Mako Polres Garut, Ketiganya berperan besar dalam menyebarkan paham radikal di media sosial, maupun secara langsung.

Baca Juga: PPLN Terpapar Covid -19 Wajib Isolasi, Setelah Bepergian Jarak Jauh Jadi Sumber Penularan

"Tiga orang ini mengaku jenderal NII.
Mereka sudah melakukan banyak baiat di pesantren dan masyarakat awam," katanya.

Emil berharap peristiwa tersebut menjadi pelajaran bagi semua pihak agar tidak main-main dengan Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI yang sudah menjadi landasan negara.

"Mudah-mudahan ini menjadi pembelajaran dan memberi efek jera," kata Emil.

Dilansir dari cianjur.pikiran-rakyat.com. Menurutnya, Pancasila sudah sangat akomodatif terhadap keberagaman Indonesia, termasuk dalam dakwah Islam. Dengan demikian tak perlu lagi ada konsep-konsep diluar kepancasilaan.

Baca Juga: Bocah Delapan Tahun Di Bandung Barat Ditemukan Di Parit Dalam Keadaan Meninggal Dunia

Baca Juga: Gempa Bumi Banten Terasa Sampai Bogor Kota

"Pancasila sudah sangat akomodatif, maka tak perlu lagi ada konsep-konsep lain diluar itu," katanya.

Emil pun mendorong kepolisian untuk terus mencari pihak-pihak yang hendak merongrong kewibawaan Pancasila dan NKRI.