Garis khittah yang semestinya adalah khidmat, khidmat dan khidmat bukan siapa dan latarbelakang apa. Musuh NU bukan HMI juga buka PMII. Musuh nyata NU adalah kelompok yang mengkerdilkan Islam tapi beselimutkan Islam. Musuh NU adalah ketidakmampuan beradaptasi dengan perubahan dan ketidakmampuan memelihara 'warisan' yang masih aktual.
Pun terkait informasi rivalitas HMI-PMII di muktamar ini, semoga khobarnya adalah munqhoti' atau mursal yang tidak bisa dibuktikan ataupun tidak pernah dikuatkan dengan persaksian khobar yang lain. Sehingga kita yakin bahwa itu hanya kabar burung yang lahir dari asumsi-asumsi naluri distingtif segelintir oknum, sebagaimana kabar politik uang dalam arena muktamar.***( Khotimi Bahri/Wakil Katib Suriah PCNU Kota Bogor)
Artikel Terkait
Ungkap Latar Belakang dan Tujuan Rebo Wekasan
Amalan Penolak Bala di Bulan Safar
Stadion Lukas Enembe Bergemuruh Usai Jokowi Sampaikan 3 Kata Sambutan
Jokowi di Minta Ikuti KPU Soal Pemilu Serentak 2024
Bima Arya Minta Disdukcapil Bersinergi dengan KPU dalam Pemutakhiran Data Pemilih