Jangan Gunakan Nama Rachman atau Rohman. Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

- Rabu, 13 Oktober 2021 | 20:42 WIB
Ustadz Adi Hidayah dalam kegiatan Live UAH Bertanya Jamaah Menjawab pada Rabu 13 Oktober 2021 (Youtube/Adi Hidayat Official)
Ustadz Adi Hidayah dalam kegiatan Live UAH Bertanya Jamaah Menjawab pada Rabu 13 Oktober 2021 (Youtube/Adi Hidayat Official)

Bogor Times-  Nama adalah doa. Itulah yang masyhur di kalangan umat muslim sehingga tidak membuat mereka sendiri dalam membuat nama.

Siapa sangka, penggunaan nama Allah tidak diizinkan bagi umat muslim tanpa kata penyerta.

Seperti nama Rohman atau Rachman. Penjelasan Ustadz Adi Hidayah atau UAH.

Baca Juga: Wah. Mahasiswa Dipiting Oknum Polisi Saat Demonstrasi Sampai Terkapar, di Tangerang.

Mengutib Youtube Adi Hidayat Official dalam acara Live berjudul UAH Bertanya Jamaah Menjawab yang dioplouad pada Rabu 13 Oktober 2021.

Dalam vidio zoom dengan peserta 1.847 orang terdapat peserta bernama Rachman. UAH menjelaskan pentingnya penyertaan nama lain dalam melengkapi Rachman.

"Kalau nanti bisa dipertimbangkan ya dimunculkan pengikutnya misalnya Abdurrahman gitu ya," terang UAH dalam video berdurasi 1 jam 43 menin tersebut.

Baca Juga: UAH Bertanya Jamaah Menjawab, Kenali Tuhan Dengan Lima Pembahasan

Penambahan nama penyerta itu harus diikuti karena berkaitan dengan nama besar Allah.

"Rachman itu nama yang dilekatkan langsung kepada Allah yang sifatnya menunjuk ke sifat booster untuk zat yang paling utama karena itu kalau kita memanggil Allah subhanahuwata'ala oleh Allah dimintakan kalau panggil Allah panggil Rahman," katanya.

Hal itu berdasar pada dalil Al Quran. Terkait nama Allah yang hanya milik Allah.

Baca Juga: Mahasiswa Dihadiahi Bantingan Smack Down di HUT Tangerang, Kapolres Bantah Terjadinya Kekerasan

"Itu ada di surah ke-17. Anda boleh buka Quran surah al-isra surat ke-17. Yang di ayat yang ke 110 ya sampai 111 nya," kata Adi Hidayat.

Allah berfirman yang artinya, jika Anda memiliki kebutuhan kegelisahan masalah dalam kehidupan yang Anda ingin adukan ingin memohon solusi kepada Allah maka bermohonlah kepada Allah dengan menyebut namaNya.

Dalil tersebut menunjukan nama tertinggi Allah. Kalimat itu menjadi fitrah kita.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Soroti Iklan Departemen Kesehatan tentang Waktu Pemberian ASI, Islam Anjurkan Dua Tahun

"Segala sesuatu. Bahkan Anda kepleset pun bisa Anda berkata Ya Allah, gitu kan, itu sudah Fitrah," ucapnya.

Biasanya, beber UAH, kalau orang sudah menyebut Allah pengen punya permintaan. Nah Ketika Allah menyempurnakannya menjawab doa yang sesuai dengan kegelisahan.

Dan yang sangat luas itu terakumulasi dengan nama namanya Rachman.

Baca Juga: Sekretatiat PMII Diserang, Ketua Cabang dan Anggota Luka, Pengurus Besar Desak Kepolisian

Lebih lanjut UAH menjelaskan, pemilik Rahmat yang terkait dengan duniaan. Nama itu sifatnya luas bagi setiap hamba. Dengan sifat rahmatnya di akhiratnya menjadi rahim.

Jadi Rachman itu lebih untuk menuju sifat esensial yang terkait dengan pengabulan kebutuhan hamba dan sifat-sifat kasih dari Allah subhanahu wa ta'ala yang saking tinggi itu disandingkan dengan nama zatnya itu.

"Abdurrahman. Karena itu jika ingin lebih bagus misalnya seperti yang melekatkan pada pengabdiannya ya Abdurrahman dengan hamba Allah yang memberikan semua gambaran kasih dalam kehidupan," pungkasnya.****

Halaman:
1
2

Editor: Ahmad Fauzi

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ramadhan Jadi Momentum Berbakti Pada Orang Tua

Rabu, 3 April 2024 | 06:00 WIB

Guru SDN Cogreg 02 Terbaik Se-Kecamatan Parung

Selasa, 5 Maret 2024 | 19:52 WIB
X