"Jangan dia ikuti kelakuan mertuanya karena kelakuan mertuanya itu kalau dia ikut itu pasti dia merusak dirinya dan partai itu," kata Ali Ngabalin.
Ali Mochtar Ngabalin meminta Partai Ummat bisa menilai suatu kebijakan secara lebih Objektif.
Baca Juga: Keluargamu Adalah Ujian dan Cobaan Menuju Keridhoan-Nya.
Baca Juga: DPR RI Meradang Test PCR Mestinya Opsional, Bukan Wajib, Aturan Kebelinger.
"Paling terakhir, nih, program (pemerintah) yang paling diakui, tidak hanya di dalam negeri tapi 7 negara di dunia memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan PON di Papua yang (sebelumnya) tidak ada orang yakin itu barang bisa berjalan," kata Ali Mochtar Ngabalin.***(Rio Rizky Pangestu/pikiran Rakyat)
Artikel Terkait
Pangkostrad: Menjaga Toleransi Beragama dan Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Pada Peringatan Hari Santri.
STQ di Provinsi MALUT Mampu Menunjukan Pada Dunia, Al Quran Sumber Relevan Kehidupan Ummat Manusia.
DPR RI Meradang Test PCR Mestinya Opsional, Bukan Wajib, Aturan Kebelinger.
Bersholawatlah Kepada Nabi Muhammad SAW, itu Bukti Tanda Kecintaanmu Padanya.
Keluargamu Adalah Ujian dan Cobaan Menuju Keridhoan-Nya.
Hujjatul Islam Al-Imam Al-Ghozali Mejelaskan Apa itu Hati.
Tidak Ada Kata Terlambat Menuntut Ilmu Agama.
Sang Wali dengan Pesannya dan Sang Pelacur dengan Doa nya.
Sekjend PBNU Ingatkan Gus Yaqut, NU itu Jangan Dikotomi Oleh Kekuasaan.