Menolak BBM Naik, Pemuda dan Mahasiswa di Tangsel Bakal Unjuk Rasa.

- Rabu, 24 Agustus 2022 | 21:28 WIB
Sejumlah Mahasiswa dan Organisasi Kepemudaan Akan turun Kejalan menolak kenaikan BBM dan Akan Bakar Minyak. (foto.dok)
Sejumlah Mahasiswa dan Organisasi Kepemudaan Akan turun Kejalan menolak kenaikan BBM dan Akan Bakar Minyak. (foto.dok)

BogorTimes - Sejumlah mahasiswa dari berbagai organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan bakal berunjuk rasa menolak kenaikan BBM (Bahan Bakar Minyak) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Penolakan itu diketahui dalam konsolidasi dari beragam organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan yang berada di Tangerang Selatan.

Dalam konsolidasi tersebut, organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan di Tangsel akan melakukan demo besar-besaran bersama dengan para Ojek Online (Ojol) dan Angkutan Umum yang akan dilaksanakan pada Senin (29/8).

Baca Juga: PP Ahsanu Tolak Penonaktifan Polri, Nilai Kinerja Kapolri Sudah Optimal dan Transparan.

Baca Juga: Urgensi Demokratisasi Partai Politik

“Kita baru selesai konsolidasi dengan organisasi mahasiswa seluruh Tangerang Selatan akan melakukan demo yang rencananya pada Senin (29/8),” kata Fitrah selaku yang menjadi koordinator lapangan pada demo nanti.

Ketua INSPIRA Tangsel itu pun mengungkapkan dalam demo tersebut akan menggunakan nama Pertamina (Perlawanan Rakyat Atas Kenaikan Minyak Nasional).
“Kami disini bersama organisasi kemahasiswaan dan pemuda Tangsel bersepakat akan menggunakan nama Perlawanan Rakyat atas Kenaikan Minyak Nasional atau disingkat Pertamina,” ungkapnya.

Sementara itu, koordinator lapangan ke-2 pada demo nanti, Agus mengatakan pada demo nanti memiliki 4 tuntutan untuk pemerintah pusat.

Baca Juga: INSPIRA Menilai Usulan Penonaktifan Kapolri adalah Usulan yang Ngawur.

Baca Juga: Optimis, Presiden Jokowi Ajak Manfaatkan Peluang dalam Kesulitan

“Dalam demo nanti kita akan menuntut kepada pemerintah pusat dan kita sudah mempunyai 4 tuntutan,” kata Agus saat diwawancarai awak media. Rabu (24/8).

Adapun dalam 4 tuntutan itu, pertama, menolak keras terkait dengan kenaikan harga BBM. Kedua, menuntut DPR untuk segera mengesahkan Rancangan Undang Undang (RUU) migas. Ketiga, menuntut Pertamina untuk mengatasi situasi kelangkaan BBM agar dapat menjaga stabilitas harga BBM.
“Yang terakhir, copot seluruh Dewan Komisaris dan Direksi Pertamina,” tandasnya.***

Editor: Imam Shodiqul Wadi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Wajah Baru Calon Bupati, Decan :Saya Siap Maju

Rabu, 20 Maret 2024 | 23:38 WIB

Surya Paloh: Junjung Tinggi Politik Beretika

Rabu, 24 Januari 2024 | 08:55 WIB

Izin Dibatalkan Sepihak, Tim AMIN Gelar Investigasi

Selasa, 23 Januari 2024 | 06:00 WIB

Tinggalkan Podium, Gibran Diduga Lakukan Pelanggaran

Senin, 22 Januari 2024 | 06:10 WIB
X