Rawan Roboh, Pemkot Bogor Cabut Tiang Internet

- Senin, 26 Juni 2023 | 13:26 WIB
KKN Unusia Jakarta Buka Jaringan Internet di daerah terpencil Kabupaten Bogor. (Istimewa/Kabupaten Bogor)
KKN Unusia Jakarta Buka Jaringan Internet di daerah terpencil Kabupaten Bogor. (Istimewa/Kabupaten Bogor)

Bogor Times-Menjawab aduan warga, Pemerintah Kota Bogor (Pemkot) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, terus menertibkan kabel dan tiang internet pada Senin 26 Juni 2023.

Kali ini sebanyak dua tiang internet di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bogor Utara jadi sasarannya.

Saat dihubungi, Kepala Dinas PUPR Kota Bogor, Rena Da Frina menerangkan, sikap tegas pemkot Bogor diawali oleh aduan masyarakat. Umumnya warga hawatir tiang internet tersebut roboh dan mengancam keamanan warga.

Baca Juga: Simak Penjelasan Pelaksanaan Puasa Tarwiyah

“Beberapa hari lalu sudah kami peringatkan di grup jaringan komunikasi. Lalu subuh tadi, kabel yang sudah rendah itu tersangkut mobil lalu tiangnya jatuh. Makanya dua tiang itu diangkut dan digunting kabel-kabelnya,” jelas Rena saat dihubungi pada Senin 26 Juni 2023.

Selain itu, dirinya juga mengetahui adanya satu tiang lain yang sudah condong dan rawan rubuh di sisi sebelah kanan jalan. Ia pun memperingati pihak provider untuk menangani masalah tersebut sesegera mungkin. Jika tidak, pihaknya akan kembali mencabut dan menggunting utilitas tersebut.

“Tindakan ini merupakan upaya tegas kami menertibkan kabel-kabel utilitas di Kota Bogor menjelang disahkannya Peraturan Daerah (Perda) terkait utilitas. Setelah Perdanya diterbitkan nanti ada penataan bersama. Ada kabel yang harus masuk ke dalam tanah, ada yang menggunakan kabel bersama. Jadi perlakuan khusus di tiap wilayah,” jelas Rena.

Baca Juga: Pemprov Jabar Matangkan Persiapkan Qurban

Lebih lanjut, ia menerangkan, pihaknya juga tengah menyoroti kondisi serupa di wilayah Kecamatan Bogor Utara lain yakni di wilayah Pomad. Diutarakan Rena, meskipun berada di ruas jalan Nasional, hal itu tetap akan jadi perhatian pihaknya.

“Perlu tindakan cepat. Karena ini menyangkut keselamatan masyarakat dan mengancam nyawa manusia. Jadi akan kami komunikasikan dulu dengan PUPR Pusat,” tuturnya.****

Editor: Usman Azis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gandeng Pemuda, PMII INAIS Gelar Pesantren Kilat

Minggu, 31 Maret 2024 | 16:13 WIB

Gaspool, Jaro Ade Siapkan Tim Sukses

Sabtu, 30 Maret 2024 | 06:00 WIB

Terpopuler

X