KPK Telusuri Modus Pencucian Uang Lukas Enembe

- Kamis, 31 Agustus 2023 | 23:34 WIB
Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri (Febri Daniel Manalu)
Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri (Febri Daniel Manalu)

Bogor Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang mendalami aliran uang tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang diduga dilakukan oleh Gubernur Papua nonaktif, Lukas Enembe. KPK ingin melacak modus pencucian uang yang dilakukan oleh Lukas untuk memulihkan aset negara.

Kepala Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan bahwa penyelidikan saat ini tidak hanya mengamati aliran uang yang dilakukan oleh tersangka, namun juga mencoba melacak transformasi dari uang hasil korupsi menjadi investasi atau kepemilikan aset legal.

"Uang yang dibawa, itu dibawa keluar, kami fokus bukan pada persoalan aktivitas apa, tapi kami fokus apakah uang itu berubah menjadi aset atau tidak," jelas Ali Fikri kepada wartawan Kamis,31 Juli 2023.

"Pengungkapan aliran dana korupsi yang berasal dari kasus Lukas Enembe mengungkapkan adanya perpindahan yang rumit dari uang haram ke dalam bentuk aset legal seperti mobil, rumah, bahkan pesawat,"tambah Ali Fikri."

Pengungkapan aliran dana korupsi yang berasal dari kasus Lukas Enembe mengungkapkan adanya perpindahan yang rumit dari uang haram ke dalam bentuk aset legal seperti mobil, rumah, bahkan pesawat. Kasus ini mencerminkan upaya cerdik pelaku untuk menyamarkan jejak kejahatan finansialnya.

KPK telah berupaya memahami bagaimana uang-uang tersebut yang diduga berasal dari praktik korupsi mengalami transformasi menjadi kepemilikan aset legal. Hal ini penting dalam konteks perang terhadap tindak pidana pencucian uang yang bertujuan untuk membersihkan uang hasil tindak pidana dan menyembunyikan jejaknya.

Investigasi ini tidak hanya memunculkan pertanyaan tentang bagaimana perubahan dari uang hasil tindak korupsi menjadi aset legal, tetapi juga menyoroti urgensi pemulihan aset untuk kepentingan negara.

"Kami menekankan yang penting bagi kami berubah asetnya apa, karena aset recovery-nya menjadi penting karena dirampas negara yang nyata, dan uang itu dibelanjakan jadi barang, apa itu mobil, rumah, atau bahkan pesawat,"tanya Ali Fikri.

Dalam konteks tindak pidana korupsi yang semakin rumit dan canggih, upaya KPK untuk mengungkap jejak uang TPPU dari korupsi hingga aset legal merupakan langkah penting dalam menjaga integritas sistem keuangan dan menghukum pelaku tindak pidana korupsi serta pencucian uang.

Penulis juga telah menambahkan informasi tentang upaya KPK untuk memahami bagaimana uang-uang tersebut yang diduga berasal dari praktik korupsi mengalami transformasi menjadi kepemilikan aset legal. Hal ini penting untuk memberikan gambaran tentang kompleksitas modus pencucian uang yang dilakukan oleh pelaku.

Editor: Febri Daniel Manalu

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Doa Pilihan yang Cocok Dibaca Selama Ramadhan

Sabtu, 6 April 2024 | 06:00 WIB
X