Ahmad Dhani Membantah Label Otoriter dan Ungkap Dinamika Pengambilan Keputusan dalam Dewa 19

- Jumat, 4 Agustus 2023 | 18:55 WIB
Ahmad Dhani (instagram.com/ahmaddhaniofficial)
Ahmad Dhani (instagram.com/ahmaddhaniofficial)

Bogor Times-Ahmad Dhani, pentolan band Dewa 19, menegaskan bahwa label otoriter yang sering ditujukan kepadanya tidaklah tepat. Dhani membantah anggapan bahwa ia tidak mendengarkan pendapat dan masukan dari anggota band lainnya. Salah satu contoh yang ia berikan adalah ketika rencana pemecatan Erwin Prasetya, pemain bas Dewa 19, tidak terlaksana karena keputusan bersama personel band.

Dalam wawancara dengan kanal YouTube Gofar Hilman, Dhani mengungkapkan bahwa ia pernah mengusulkan pemecatan Erwin Prasetya karena merasa kurang cocok dengan gaya musik yang diusung band. Namun, anggota band lainnya saat itu, seperti Andra Ramadhan dan Wawan Juniarso, tidak setuju dengan usul tersebut. Sebagai seorang pemimpin, Dhani menyatakan bahwa ia tetap mendengarkan pendapat dan masukan dari seluruh anggota band, dan akhirnya memutuskan untuk tidak jadi melakukan pemecatan tersebut.

"Memang banyak yang belum terungkap sih, dulu di album pertama saya usul Erwin dipecat karena kurang rock, tapi Andra enggak setuju, Wawan enggak setuju, ya sudah, akhirnya enggak jadi," ucap Ahmad Dhani kepada wartawan Rabu,2 Agustus 2023.

Dalam konteks ini, Dhani juga menegaskan bahwa idenya untuk tetap menggunakan inisial "W" setelah kepergian Wawan Juniarso sebagai penabuh drum pertama Dewa 19, merupakan usulan dari dirinya. Ini dilakukan saat Dewa 19 mencari pengganti Wawan dan memilih Aksan Sjuman untuk mengisi posisi drum. Meskipun Dewa 19 telah mengalami pergantian personel, Ahmad Dhani menegaskan bahwa keputusan tersebut diambil secara kolektif dan dengan memperhatikan masukan dari seluruh anggota band.

 

Demikian penjelasan dari Ahmad Dhani mengenai dinamika hubungan dan pengambilan keputusan di dalam Dewa 19. Ia menegaskan bahwa setiap anggota band memiliki kesempatan untuk memberikan masukan dan pendapat dalam proses pengambilan keputusan, dan keputusan akhir diambil secara bersama-sama.

"Anggota band lainnya telah menyetujui keputusan pemecatan Wong Aksan sebagai drummer Dewa 19. Meskipun banyak spekulasi tentang motif pemecatan tersebut, Dhani menegaskan bahwa bukan karena perbedaan genre atau gaya bermain seperti yang banyak beredar."tegas Dhani.

Sebagai pentolan band, Ahmad Dhani menegaskan bahwa tugasnya adalah untuk menjaga kesinambungan dan keberlanjutan musik Dewa 19. Dalam perjalanannya, Dewa 19 telah mengalami pergantian personel, dan Dhani memastikan bahwa semua keputusan diambil dengan pertimbangan matang dan memperhatikan kepentingan bersama.

Kehadiran Aksan Sjuman sebagai drummer Dewa 19 pada tahun 1995 merupakan salah satu bagian dari perjalanan panjang band legendaris tersebut. Meskipun peranannya tidak berlangsung lama, Dewa 19 terus bertransformasi dan hadir dengan berbagai konsep musik yang berbeda.

Saat ini, Dewa 19 hadir dengan konsep tanpa vokalis tetap, yang memungkinkan mereka untuk tampil bersama vokalis yang berbeda pada konser-konser mereka. Ari Lasso, Once Mekel, Virzha, dan Ello adalah beberapa di antara vokalis yang pernah tampil bersama Dewa 19 dalam beberapa kesempatan.

Dengan dinamika dan kesatuan yang tetap terjaga, Dewa 19 terus berkarya dan menghadirkan musik yang menjadi ikon dalam dunia musik Indonesia. Ahmad Dhani, bersama dengan anggota band lainnya, terus memberikan dedikasi dan semangat untuk menghadirkan karya-karya berkualitas bagi para penggemar setianya.

Editor: Febri Daniel Manalu

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Doa Pilihan yang Cocok Dibaca Selama Ramadhan

Sabtu, 6 April 2024 | 06:00 WIB
X