Astagfirullah! Se-keluarga Korban Corona

- Sabtu, 25 Juli 2020 | 01:17 WIB
PhotoPictureResizer_200725_010937512_crop_800x445
PhotoPictureResizer_200725_010937512_crop_800x445



Retno menambahkan, atas kejadian itu petugas kesehatan melalui Tim Lacak Detektif Covid-19 Kota Bogor melakukan penelusuran terhadap riwayat orang-orang yang pernah melakukan kontak langsung dengan bapak tersebut.





Termasuk, sambungnya, melakukan tes usap terhadap seluruh anggota keluarga yang bersangkutan.





"Seluruh anggota keluarganya yang berjumlah enam orang positif Covid. Anaknya juga ikut kena, kemudian dirawat sebelum meninggal dunia," tuturnya.





Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim mengatakan, penularan Covid-19 di Kota Bogor saat ini lebih banyak disebabkan oleh kasus impor (imported case).





Dedie menjelaskan, warga Kota Bogor yang berstatus pasien positif banyak terpapar virus SARS-CoV-2 setelah melakukan kegiatan di luar Kota Bogor.





Ia pun meminta kepada tim lacak dan tim pantau Detektif Covid-19 Kota Bogor agar melakukan pengawasan lebih ketat untuk mengantisipasi penyebaran Covid.





"Kami melihat penyebaran Covid di Kota Bogor ini sebagian besar berasal dari imported case. Ini komposisinya paling besar sekarang. Bahkan hampir terjadi di setiap kota-kota besar," pungkas Dedie.


Halaman:

Editor: Saepulloh

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Doa Pilihan yang Cocok Dibaca Selama Ramadhan

Sabtu, 6 April 2024 | 06:00 WIB
X