"Pilarnya bahkan ada yang hilang, jadi kalau jembatan itu tidak diperbaiki maka bisa ambruk. Ini juga berdasarkan aspirasi masyarakat sehingga akhirnya diputuskan bahwa TMMD dilaksanakan di dua desa tersebut," kata Akhmad Safari.
Akhmad Safari mengatakan, TMMD dilaksanakan dengan metode gotong-royong anggota TNI, Polri dan masyarakat. Dia berharap kegiatan ini berjalan lancar dan hasilnya akan membawa manfaat besar bagi masyarakat.
Kasrem 102/Pjg Kolonel Ibrahim Pulungan (tengah) didampingi Wakil Bupati Kotawaringin Timur HM Taufiq Mukri dan Dandim 1015/Spt Letkol CZI Akhmad Safari usai pembukaan TMMD ke-109, Selasa (22/9/2020).
Redaktur : Febri Daniel Manalu