Surya Paloh: Junjung Tinggi Politik Beretika

- Rabu, 24 Januari 2024 | 08:55 WIB
Foto Surya Paloh dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (Febri Daniel Manalu)
Foto Surya Paloh dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (Febri Daniel Manalu)

Bogor Times-Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menekankan bahwa kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 harus dijalani dengan kedewasaan dan sportivitas. Cara-cara tak cerdas dan mengusik keadilan rakyat harus dihindari.

"Harus beretika. Jangan berkompetisi dengan cara-cara yang tidak mencerdaskan dan mengusik rasa keadilan rakyat. Sebab, hal-hal yang mengusik rasa keadilan akan melahirkan kecemburuan yang taruhannya adalah runtuhnya bangunan kebangsaan kita," kata Surya Paloh dalam amanat politiknya pada acara Konsolidasi Kader Partai NasDem se-wilayah Bali di Kantor DPW Partai NasDem Bali, pada  Selasa, 23 Januari 2024.

Surya Paloh mengatakan pemilu hanya lima tahun sekali. Kontestasi politik tersebut jangan juga menjadi momentum meredupkan nilai-nilai kemerdekaan dan keadilan demi kekuasaan.
"Jangan redupkan semangat ini dengan nafsu kekuasaan lima tahun sekali. Jangan usik kehidupan harmonis yang telah terbangun di antara seluruh anak bangsa sekian puluh tahun lamanya ini dengan aksi-aksi yang tidak terpuji dalam pemilu," ucap Surya Paloh.


Baca: Begini Respons Anies Soal Video Hoaks Perbincangannya dengan Surya Paloh
Surya Paloh turut menekankan pentingnya mengutamakan politik kebangsaan. Sebab politik kebangsaan adalah politik yang senantiasa menempatkan kepentingan umum di atas kepentingan orang per orang atau kelompok dan golongan.

Politik kebangsaan, kata Surya Paloh, adalah politik yang menempatkan hak-hak dasar manusia sebagai hal utama dalam pembangunan nasionalnya. Kemudian, politik kebangsaan adalah politik yang menempatkan manusia sebagai subjek utama pembangunan, subjek utama segala kebijakan.

"Politik kebangsaan adalah politik yang memandang semua kelompok, semua golongan, semua kelas sosial, semua pikiran dan pandangan, kawan maupun lawan, sebagai warga negara yang dinaungi sekaligus diberikan ruangnya tanpa diskriminasi," lanjut Surya Paloh.**

Cc.Muhammad

Editor: Usman Azis

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Wajah Baru Calon Bupati, Decan :Saya Siap Maju

Rabu, 20 Maret 2024 | 23:38 WIB

Surya Paloh: Junjung Tinggi Politik Beretika

Rabu, 24 Januari 2024 | 08:55 WIB

Izin Dibatalkan Sepihak, Tim AMIN Gelar Investigasi

Selasa, 23 Januari 2024 | 06:00 WIB

Tinggalkan Podium, Gibran Diduga Lakukan Pelanggaran

Senin, 22 Januari 2024 | 06:10 WIB

Terpopuler

X