Para sopir itu, memarkirkan mobilnya mulai dari malam hari hingga subuh.Setelah ayam berkokok, para sopir pun kembali melakukan rutinitasnya mencari uang.
‘’Namun karena jalan itu ditaksir memiliki ukuran lebar kurang dari 3m, maka mobil yang parkir posisinya pun sangat memakan, bahu jalan,"keluh Prabu.
Akibatnya, mobil yang ingin keluar dari gapura juga susah untuk keluar. Begitu juga, mobil yang ingin masuk dari arah Yasmin ke dalam perkampungan juga susah bergerak.
Tak jarang karena harus menunggu antrian keluar-masuk kendaraan dirinya juga harus menghabiskan waktu sekitar kurang dari 10 menit.
Dia pun berharap,pemerintah kelurahan mampu mengatasi persoalan ini dan juga diharapkan dapat memberikan solusi.
Jika memang, aparatur kelurahan merasa tidak mampu untuk menyelesaikan persoalan ini, dia pun menyarankan agar lurah meminta bantuan kepada pemerintah kecamatan.