Egaliter (Revolusi Mental)

- Minggu, 3 November 2019 | 08:34 WIB
IMG_20191103_153216_resize_73
IMG_20191103_153216_resize_73




Apa itu Egaliter ? Egaliter itu sifat dari paham Egalitarianisme. Berasal dari bahasa Prancis égal yang berarti “sama”. Artinya kecenderungan berpikir bahwa seseorang harus diperlakukan sama.





Jadi engga bisa karena beda agama, lantas seseorang merasa paling hebat dan yang lain redah, atau sebaliknya. Dalam hal politik juga sama. Engga bisa karena perbedaan politik, lantas yang menang merasa paling hebat dan yang kalah tidak qaulified. Dalam hal ekonomi juga sama. Engga bisa orang kaya merasa lebih hebat daripada orang miskin.





Dalam hal sosial juga begitu. Engga bisa orang yang merasa pintar, kaya, berkuasa, merasa secara sosial lebih hebat daripada orang kebanyakan.





Perbedaan manusia dalam dimensi agama, politik, ekonomi, sosial, budaya, hanya pada attitude atau moral. Manusia dinilai karena moralnya.





Karena budinya. Karena attitude nya. Jadi kalau ada orang bangga dengan pakaian agama, merasa berbeda, merasa lebih berhak masuk sorga, itu jelas bukan sifat egaliter.





Akhlak buruk. Tak ubah dengan kaum hedonis yang merasa terhormat dengan kekayaan. Atau sama dengan profesor yang berhak bilang orang lain dungu. Semoga paham.





-
Penulis adalah Ketua Peradin Bogor Raya, H.Amir Syahreza.SH (Adv & Legal Consellor).

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Mencegah dan Mengatasi Korupsi dalam Perspektif Islam

Senin, 4 Desember 2023 | 22:03 WIB

Tips Memilih Buah Jeruk yang Manis

Rabu, 18 Oktober 2023 | 18:59 WIB

Karisma Ulama Yang Telah Runtuh

Jumat, 28 Juli 2023 | 15:27 WIB

Hati-hati! Embrio Kaum Khoarij

Jumat, 28 Juli 2023 | 15:22 WIB
X