8. Percaya jika bertahan mungkin akan ada perubahan
Korban merasa mencintai pasangannya dan berpikir bahwa ia akan berubah. Korban menganggap bahwa pasangannya berada pada masa-masa sulit, sehingga tak boleh ditinggalkan.
Jangan pernah bertahan dalam hubungan dengan mengandalkan seseorang untuk mengubah perilakunya menjadi lebih baik.
Baca Juga: Diduga Hendak Begal, Tiga Remaja DItembak Brimob
9. Tekanan sosial untuk berada dalam hubungan yang sempurna
Tekanan ini membuat sebagian orang memilih bertahan daripada berpisah atau meninggalkan pasangannya. Mereka merasa malu jika harus menceritakan kegagalan hubungannya.
10. Takut dengan reaksi orang lain
Sebagian orang merasa takut dengan reaksi dari orang-orang terdekatnya jika mengetahui hubungan sebenarnya yang ia jalani. Perilaku ini akhirnya membuatnya bungkam dan menahan penderitaannya seorang diri.
11. Situasi membuat mereka saling ketergantungan
Pernikahan, anak-anak, dan keuangan bersama seringkali menjadi alasan besar mengapa sebagian orang dalam hubungan yang kasar tetap tinggal di dalamnya.
Itulah alasan yang mungkin bisa membuat seseorang tetap bertahan dan tidak begitu saja melepaskan pasangan yang telah menyakitinya.***