Santiarka juga membenarkan jenis burung itu adalah burung pipit.
Meski banyak yang mati, beberapa dari burung itu masih bisa bertahan hidup setelah ditemukan terkena sinar matahari.
"Di bulu burung itu, ada satkarotinya jadi sulit di udara menembus bulunya. Di samping itu juga ada kelenjar minyak di belakang ini," ujar Santiarka.
Namun untuk mengetahui lebih pasti fenomena ini, Dinas Kesehatan Hewan Kabupaten Gianyar mengambil sampel burung. Sampel tersebut akan diuji di laboratorium.****
Artikel Terkait
Ayu Ting Ting Tak Sungkan Minta Uang Mahar Rp 5 Miliar Kepada Ivan Gunawan
Inilah Historis Hari Olahraga Nasional Yang Perlu Diketahui
Twibbon Hari Olahraga Nasional 2021, Ayo Meriahkan Dengan Sebar Twibbon Ke Medsos
Olah Raga Sebagian Dari Iman, Kisah Edukasi Dalam Buku 'Dongeng Enteng Ti Pesantren'
Doa Mantan Presiden SBY untuk Pemimpin Negeri Agar Kuat Hadapi Pandemi
Desas desus Kabar Sakitnya Ketum PDI Buat Geger Dunia Maya
Alhamdulillah, PTM di Kabupaten Bogor Memasuki 80 Persen Untuk SD dan SMP