Kemarau Akan Tiba, PDAM Bersiap

- Selasa, 4 Agustus 2020 | 00:14 WIB
PhotoPictureResizer_200804_000731347_crop_800x445
PhotoPictureResizer_200804_000731347_crop_800x445



Upaya yang dilakukan, salah satunya yakni dengan menyiagakan mobil tangki air bersih, serta mengimbau kepada warga agar menyediakan tempat penampungan air bersih.





“Itu yang menjadi masalah, yang harus diantisipasi. Tapi kan kita ada truk tangki yang disiapkan untuk mobile,” ucapnya.





Apalagi Perumda PDAM Tirta Pakuan juga sudah memanfaatkan aliran Sungai Ciliwung dengan memanfaatkan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Katulampa Kota Bogor. “SPAM Katulampa ini pasokan air bakunya berasal dari Sungai Ciliwung,” kata Rino.





Sehingga dengan memanfaatkan aliran Sungai Ciliwung, pasokan air baku Perumda Tirta Pakuan yang selama ini hanya mengandalkan Sungai Cisadane dapat memenuhi kebutuhan pelanggan.





Rino juga menambahkan, kualitas air yang dikonsumsi pelanggan selalu oleh Balai Pengembangan Sungai, di mana selalu menghitung ambang batas baku mutu air.





“Sejauh ini masih baik, ini penting karena kita hampir 80 persen memanfaatkan sungai,” ucapnya.





Selain itu, warga Kota Bogor sebagian memiliki sumber air lebih dari dua yakni penggunaan sumur. “Jadi sumur mereka mengering airnya, mereka baru memanfaatkan PDAM,” ucapnya.





Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Tirta Pakuan, Ade Syaban Maulana menerangkan, pasokan air dari Sungai Ciliwung ini memiliki debit air 300 liter per detik.

Halaman:

Editor: Sanusi Wirasuta

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Doa Pilihan yang Cocok Dibaca Selama Ramadhan

Sabtu, 6 April 2024 | 06:00 WIB
X