NG berharap para agen yang mendapat untung dari banyak dari hak orang miskin serta para pejabat yang melindungi kesalahan agen karena mendapat keuntungan dari program orang miskin bisa disadarkan oleh Allah SWT.
“Saya dan lain Cuma bisa doa. Siapapun yang mengambil hak orang miskin dengan keterlaluan, dia agen atau mungkin saja ada pejabat saya doakan sehat di dunia. Kalau diakhirat biar jadi urusan Allah,” doanya.
Menelusuri KALI Bogor, terdapat tiga agen di Des Cogreg menuai keluhan. Terdapat barang-barang yang tidak sesuai dan tidak layak Dari total 4 (empat) agen penyalur, hanya satu agen yang benar-benar mengalirkan bantuan untuk masyarakat miskin tersebut.
Baca Juga: Survai Misterius TKSK Teror KPM, Warga Takut Dihapus Dari Daftar KPM
Tiga agen bermasalah mengalirkan ayam dengan ukuran 7 hingga 5 ons, kacang hijau, dan buah pir busuk serta beras kualitas pasar harga Rp 7.500 per liter.
Sedangkan satu agen, yaitu agen Edo, mengalirkan ayam segar dengan bobot 1 kilo, beras kualitas baik, kacang tanah dan buah apel segar yang memiliki harga lebih tinggi dari buah pir.
Hingga saat ini, pejabat kecamatan yang melakukan pencapaian pada KPM belum meminta maaf. Bahkan, Camat Parung, Yudi Susanto diduga telah berdusta dengan mengaku kepada salah satu media, telah memerintahkan anak buahnya untuk meminta maaf.
Selain itu, TKSK dan Kecamatan Parung menilai agen telah benar menyalurkan bantuan ke masyarakat.
"Ada ayam bau dan sudah ditukar dan diganti dengan ayam lebih baik oleh agen. Jadi tidak ada masalah," kata Camat Parung, Yudi Santosa****
Artikel Terkait
Banser Dilecehkan di Medsos, Ketua PAC Ansor Tanjungsari : Kader Ansor Banser Jangan Terprovokasi
Mobil Bogor Gercep Siaga Desa Mendadak Jadi Bus Pariwisata
Ribuan Pengunjung Padati Pantai Kabupaten Bogor Sejak Natal
Survai "Misterius" TKSK Teror KPM, Warga Takut Dihapus Dari Daftar KPM
Direndahkan Oknum Pejabat Kecamatan, Korban Intimidasi BPNT Polisikan Kasi Kestra
'PD' Presiden Jokowi Yakini BUMN Bisa Hentikan Impor Obat-obatan dan Alat Kesehatan
Pengamat Soroti Spekulasi Politisasi Jabatan TNI, Pangkostrad Tunggu Jokowi
Sempat Terkendala, Program Merdeka Belajar Kembali Bergulir Hingga 2022
Puspom Hentikan Penyidikan Dugaan Kasus Helikopter Augusta Westland
Meluruskan Makna Jihad dan Syahid, Mengupas Arti Ahlud-Dzimah juga Bughot.