Rudy menyampaikan, bahwa ini salah satu pembelajaran penting bagi kepala desa sehingga kades jangan macam-macam dengan program samisade, sehingga hal ini menjadi sangat di sayangkan, dengan program ini tentunya Kapal Desa berpikir dua kali.
"Ini jadi pembelajaran bagi kita semua karena ibu bupati dari awal sudah bilang harus hati-hati dalam pelaksanaan ini, sangat di sayangkan prosesnya sudah panjang, sebetulnya itu tinggal menjalankan, khusus bagi kades dan TPK merancang dengan perencanaan yang ada sehingga menjadi contoh dalam hal ini untuk seluruh Kades," tukasnya.
Hingga sampai saat ini, Kepala Desa Sadengkolot Mamat Rahmat masih bungkam, bahkan saat kunjungan monitoring yang dilakukan Camat Leuwisadeng pun, Kepala Desa tidak mendampingi Camat.