Wow! Warung Kecil di Tanjungsari Kena Pajak Restoran

- Kamis, 11 Februari 2021 | 22:37 WIB
IMG-20210211-WA0041
IMG-20210211-WA0041



 “Warung nasi kecil yang pelangganya juga orang – orang sekitar dan para pekerja buruh kuli kasar akan sulit menerima kebijakan makanan yang mereka beli itu harus di bayar pajaknya karena sehungguhnya PB1 itu yang bayar pelanggan bukan pemilik warung, jika harga harus naik tidak menutup kemungkinan pelangan pada kabur karena beda sedikit saja dengan warung satu dan yang lainya mereka akan lari nyari yang lebih murah, lalu masa iya pemilik warung yang harus sosialisasi” pungkasnya.





Menurut Syahrul, upaya awal yag semestinya dilakukan  UPT Pajak Daerah Kecamatan Jonggol adalah sosialisasi. 





"Harus ada sosialisasi hingga keakar rumput tentang kebijakan pajak daerah atau Perda bupati tahun 2016 itu. Jadi tidak membuat keresahan,"tukasnya. 
Kata Syahrul pemahaman masyarakat terkait pajak daerah baik itu PBB, Pajak Reostauran Pajak Air Tanah dan yang lainya, belum merata. 





Sehingga masih banyak yang bingung dan tidak tahu menahu terkait pajak dan cara pembayaranya tidak sedikit pula menjadi korban kecurangan oknum Aparat Desa yang di titipkan amanah untuk membayar PBB. 






"Sampai saat ini sejauh mana UPT atau Bapenda yang lebih luasnya sosialisasi kepada masyarakat, karena pada kenyataannya masih banyak masyarakat yang belum tau tentang perpajakan, tidak hanya Pajak resturan dan yang lainya yang masih  asing Pajak Bangunan sajah masih banyak yang bingung cara bayarnya seperti apa bisa dimana saja, dan tidak sedikit pula yang menjadi praktek kecurangan oknum Aparat Desa yang seharusnya pemutihan tapi masih di pungut dendanya bahkan ada pula yang sudah bayar tapi setelah di cek lagi belum ada transaksi pembayaran,"ucapnya.





Ketika dikomfirmasi, Petugas UPT Pajak,  Syarif Petugas UPT Pajak Daerah Jonggol mengaku hanya menjalankan tugas. Ia mengakui tak mampu melakukan sosialisasi secara merata. 





"Mana mungkin tangan saya cuma dua bisa sosialisasi kepada semua masyarakat terutama yang di pelosok, masyakarat di perkotaan sudah pada tau kok sudahlah saya tau kamu ingin membatalkan NPWD bapak Sudrajat nanti saya sampaikan kepada atasan saya ” ujar Syarif sambil bernada tinggi.


Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Refleksi Ramadhan, Penguatan Kode Etik Akuntan

Kamis, 20 April 2023 | 02:32 WIB

Efek Kenaikan Harga Jual, Pendapatan Tumbuh 9,9 Persen

Jumat, 11 November 2022 | 22:30 WIB

Harga Pertamax Tutun, Kini Rp 13.500

Minggu, 2 Oktober 2022 | 22:03 WIB

Indonesia Kini Pringkat ke-73 Negara Termiskin

Minggu, 2 Oktober 2022 | 21:56 WIB

Inilah Alasan BSU Tidak Dapat Dicairkan

Rabu, 14 September 2022 | 06:00 WIB

Terpopuler

X