Apa yang Harus Dilakukan di Rumah?
"Sesungguhnya, tergabungnya kecerdasan luar biasa disertai kecepatan luar biasa untuk menghapal pada diri seseorang termasuk masalah yang amat langka."
Al-Syaikh Sa'id al-Nursi hapal Kitab Jam' al-Jawami' fi Ushul al-Fiqh di luar kepala hanya karena ia telah membaca secara rutin selama satu atau dua jam dalam tempo seminggu saja. Oleh sebab itu, gurunya, yakni al-Mula Fathullah menuliskan ungkapan di sampul kitabnya untuk memuji muridnya itu,
قد جمع في حفظه جمع الجوامع جميعه في جمعة
"Sungguh ia telah menghapalkan kitab Jam' al-Jawami'--seluruhnya--hanya dalam seminggu".
Kejeniusan al-Syaikh Badi' al-Zaman Sa'id al-Nursi dan kekuatan memori otaknya sungguh luar biasa. Saya pernah membaca dalam sebuah Kitab berjudul "al-Ulama al-Uzzab" karya al-Syaikh Abu Ghuddah dijelaskan, jika tidak keliru, bahwa al-Nursi hapal 68 kitab di luar kepala.
Demikianlah, calon seorang santri atau penganiaya ilmu harus memiliki niat yang kuat untuk menguasai ilmu, rajin dan banyak membaca, jika dipandang perlu menghapalkannya di luar kepala, dan yang lebih penting lagi juga mampu memahaminya. Menghapal itu mudah, namun menjaga hapalan agar langgeng di benak kita bukanlah masalah yang mudah.
KH Ahmad Ishomuddin, Rais Syuriyah PBNU masa khidmah 2010-2015 dan 2015-2021.****
Artikel Terkait
Gus Yahya ingatkan Harmonisasi adalah Tanggung Jawab Semua Umat
Di Forum Sosialisasi Asean IIDC, Ketum PBNU Sampaikan Piagam PBB sebagai Konsensus Hidup Secara Damai
Asyik Ada Peluang Beasiswa Kuliah, Simak Ketentuan Beasiswa Pergunu
Kenali Al-Jabarti, Sang Pelopor Penulisan Sejarah Islam Modern
Ibilah Doa Rasulullah Saw Sepanjang Perjalanan Pulang Ibadah Haji
BRIN Memberikan Tanggapan terhadap Pernyataan Aryanto tentang Temuannya, Nikuba
Tekhnik Melilih Pasangan Hidup Versi Imam Ghozali
Isryarat Al-Quran dalam Konteks Memilih Pasangan Hidup
Kenali Etika Calon Jamaah Haji Agar Mendapat Balasan Surga
Kedalaman Ilmu Syekh Sa'id Al-Nursi