"Rapimda dan musda,jangan jdi acara ceremonial, bersepakat dan jadi tuh ketua selanjutnya, saya tantang knpi kota bogor untuk buat debat terbuka yang menjadi panelis adalah para pakar .sehingga rangkaian agenda tersebut menjadi agenda yang berkualitas". Katamya.
Pria lulusan universita Ibnu khaldun bogor ini menguatkan bahwa KNPI Kota Bogor harus menepis isue-isue miring terkait dengan regenerasi kepemimpinan yang transaksional.
"saya yakin KNPI hari ini mampu mewujudkan pemimpin yang berkualitas. Makanya dibuat debat kanidat agar peserta yang memilih bisa menilai visi misi calon ketua, sehingga KNPi mampu menciptakan agenda yang transaksional ide bukan transaksional uang" tutupnya.