Bogor Times- Pengurus DPC Partai Demokrat dan Partai Gerindra membentangkan spanduk koalisi Pilkada Bogor, Senin (6/5/2024) di Sekretariat DPC Partai Demokrat Jalan Tegar Beriman, Kelurahan Pakansari, Kecamatan Cibinong
Caption berita satu Pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor dan Pengurus DPC Partai Gerindra membentangkan spanduk menuju koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor
Soal Koalisi Bareng Golkar dan PAN untuk Pilkada Kab Bogor,
Demokrat Bilang Kesepakatan tak Sebut Nama Calon Dulu
Bogor Times- Partai Demokrat Kabupaten Bogor, Kamis (9/5/2024), bertempat di salah satu hotel di kawasan Gunung Geulis, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, bersama Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) sepakat untuk menjalin koalisi menghadapi pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Bogor.
Baca Juga: HAKIKAT KESETARAAN GENDER DALAM KADERISASI PMII
Baca Juga: Program Fish Bank Sinergi Foundation Buktikan Dana Zakat Bisa Berdayakan Nelayan di Banyuwangi
Baca Juga: Oknum Pungli SD di Bogor Tengah Ketakutan, Kadisdik Masih Tunggu Laporan dari Anak Buah
Penandatangan kesepakatan koalisi dengan total raihan kursi dari tiga partai di DPRD Kabupaten Bogor, sebanyak 15 kursi itu dihadiri para pengurus dari tiga partai tersebut serta para kader yang lengkap mengenakan kemeja kuning yang menjadi warna utama Partai Golkat dan dua biru warna dari Partai Demokrat dan PAN.
Ikut sertanya partai yang kini dikomandani Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY memunculkan pertanyaan dari sejumlah pihak, pasalnya Senin (6/5/2024) atau tiga hari lalu, Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kabupaten Bogor, bersepakat menjalin koalisi dengan Partai Gerindra.
Penandatangan koalisi dengan partai berlambang kepala burung garuda itu dilakukan antara Ketua DPC Partai Gerindra Iwan Setiawan dan Ketua DPC Partai Demokrat Dede Chandra Sasmita alias Dechan.
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, Dede Chandra Sasmita ditemui Bogor Times, di Sekretariat DPC Jalan Tegar Beriman, Kelurahan Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis (9/5/2024) malam menjelaskan, penandatangan koalisi dengan Partai Golkar serta PAN Kamis siang kemarin hanya sebatas koalisi partai politik dan tidak menyebut nama bakal calon yang akan diusung
Baca Juga: Oknum Pungli SD di Bogor Tengah Ketakutan, Kadisdik Masih Tunggu Laporan dari Anak Buah .
“Teman-teman wartawan kan tahu, DPC Partai Demokrat, atas intruksi DPP membuka penjaringan bakal calon bupati maupun wakil bupati yang saat ini sedang berlangsung. Nah, ketika Partai Golkar serta PAN mengajak kami (Partai Demokrat-red) berkoalisi kami terima, sepanjang tidak menyebutkan nama bakal calon,” kata anggota DPRD Provinsi Jawa Barat itu.
Dechan, lebih lanjut menerangkan, penjaringan yang dilaksanakan Partai Demokrat itu sudah disampaikan kepada teman Partai Golkar dan PAN, dan kedua partai itu, sambung Dechan,menghargai sikap Demokrat.
“Penandatangan koalisi dengan Partai Golkar dan PAN itu juga kami sampaikan kepada rekan-rekan Gerindra, karena kami tak ingin sembunyi-sembunyi sekaligus menjaga etika dalam berpolitik. Buktinya, hari ini (Kamis kemarin), kami menerima berkas formulir pendaftaran dari beberapa bakal calon bupati maupun wakil bupati, diantaranya dari Ketua DPC Gerindra, Pak Iwan Setiawan, Ketua DPC PPP Ibu Elly Yasin, dan Rike Iskandar atau Akew,” jelasnya.
Dechan menegaskan, peta koalisi partai politik di Kabupaten Bogor, sangat dinamis, dan kondusif, suasana seperti ini sangat baik bagi iklim demokrasi di daerah berpenduduk 6 juta jiwa yang memiliki hak pilih 3,8 juta jiwa lebih.
“Demokrat selalu terbuka dan membuka pintu kepada teman-teman partai lain yang memiliki visi dan misi yang sama untuk membangun Kabupaten Bogor lebih baik lagi dan masyarakat bisa hidup sejahtera lahir bhatin,” tutup Dechan. *
