Awas Terkecoh, Simak Bedanya Trader dan Afiliator Binary Option

- Kamis, 3 Februari 2022 | 08:00 WIB
Ilustrasi trading.  (Pexels/Burak Kebapci)
Ilustrasi trading. (Pexels/Burak Kebapci)

"Yang ditunjukkan hanya profit saja atau kehidupan yang mewah. Tentu saja tujuannya jelas hanya satu, membuat orang lain tergiur untuk mengikuti bisnis binary tersebut," tuturnya.
Apalagi, kata Fitri, dengan adanya para afiliator yang "dilahirkan" sebagai figur atau maskot sebagai sultan dari bisnis binary.


"Bisa dilihat polanya, dimulai dari viralnya seseorang yang tiba-tiba kaya raya, dermawan, sehingga netizen pun akan mencari tahu siapa orang tersebut, dari situ mulailah terpancing orang-orang untuk mulai mengikuti jejak Sang Sultan. Dengan deposit yang bervarian, mulai dari kecil hingga tak terasa seperti adiksi, deposit pun semakin besar. Bahkan tidak jarang ada yang menggunakan deposit dari hasil berhutang. Ini sangat berbahaya," tutur Fitri.

Baca Juga: Ketua Kopri PMII Kabupaten Bogor Kecam Aksi Bejad 3 Pria Pemerkosa Wanita Disabilitas yang Terjadi di Kemang
Influencer yang mempromosikan binary option biasanya terbagi menjadi dua, yakni yang memang menjadi afiliator, atau hanya menjadi influencer yang dibayar. Dikatakan Fitri, bisnis ini memiliki risiko yang sangat tinggi.

Sebelum memulai suatu investasi, Fitri mengingatkan sebaiknya masyarakat mengenal dengan baik jenis investasi dan terutama risiko-risiko yang terdapat dalam investasi tersebut.

Setiap instrumen investasi memiliki karakteristik masing-masing. Pelajari bagaimana investasi tersebut bekerja dari hulu ke hilir, pihak-pihak mana saja yang terlibat, serta regulasi yang memayungi program investasi tersebut.

Baca Juga: PT Hyundai Motors Indonesia Luncurkan Mobil Lisrik dan Baterai
"Jangan mudah tergiur dengan hasil tinggi, tapi tidak memikirkan risiko.

Semakin tinggi iming-iming keuntungan yang ditawarkan dalam suatu produk investasi, apalagi jika ditambah minimnya resiko, sepatutnya masyarakat harus sudah mulai berhati-hati. Karena secara logika saja, tidak mungkin ada bisnis minim resiko yang mudah namun memberikan hasil yang fantastis," kata dia.***

 

Halaman:

Editor: Usman Azis

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Tips Cara Ampuh bersihkan Panci steinless steel

Selasa, 23 Mei 2023 | 14:52 WIB

Inilah Pantai Terkotor Menurut Pandawa Group.

Senin, 22 Mei 2023 | 14:25 WIB

Viral! Aksi Kocak Emak-emak Gagal Ngevlog Gegara Tikus

Jumat, 2 September 2022 | 10:29 WIB

Raffi Ahmad Pasarkan Proyek Metaverse RansVerse

Rabu, 16 Maret 2022 | 23:12 WIB
X