Bogor Times-Dalil Puasa Ramadhan Terkait dalil kewajiban berpuasa, sudah Allah swt tegaskan dalam firman-Nya,
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ كُتِبَ عَلَيۡكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبۡلِكُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَتَّقُونَ
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah [2]: 183) ad Rasulullah SAW juga bersabda,
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Irish Bella: Puasa Harus Tetap Semangat
Baca Juga: Kembali Terpilih Jadi Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Incumbent Ruhiyat Sujana : Kuncinya Jangan Pelit
بُنِيَ اْلإِسْلاَمُ عَلَى خَمْسٍ: شَهَادَةِ أَنْ لاَ إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ وَإِقَامِ الصَّلاَةِ وَإِيْتَاءِ الزَّكَاةِ وَحَجِّ الْبَيْتِ وَصَوْمِ رَمَضَانَ (رَوَاهُ البُخَارِيُّ وَمُسْلِمٌ) Artinya: “Islam dibangun di atas lima perkara:
(1) bersaksi bahwa tidak ada yang berhak disembah melainkan Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah;
(2) menunaikan shalat; (3) menunaikan zakat;
(4) menunaikan haji ke Baitullah; dan
(5) berpuasa Ramadhan” (HR al-Bukhari dan Muslim).****
Cc.Imam