Saat Sahabat dan Orang Saleh Mendengar Tilawah Al-Qur’an, Inilah Kisahnya Berdasar Hadis

- Rabu, 12 Juli 2023 | 21:59 WIB
Ilustrasi Al Quran di Masjid Raya Al Jabbar Bandung. (Azis/Bogor Times)
Ilustrasi Al Quran di Masjid Raya Al Jabbar Bandung. (Azis/Bogor Times)


Artinya, “Sebuah hadits sahih dari sahabat Ibnu Mas’ud ra menyebutkan, ‘Rasulullah berkata kepadaku, ‘Ibnu Mas’ud, bacakanlah Al-Qur’an untukku.’ Aku menjawab, ‘Ya Rasulullah, mana bisa kubacakan Al-Qur’an kepadamu. Sedangkan Al-Qur’an diturunkan kepadamu?’ ‘Aku suka mendengar bacaan Al-Qur’an dari orang lain,’ jawab Nabi Muhammad saw. Aku pun mulai membacakannya Surat An-Nisa. Tetapi ketika bacaanku sampai ‘Fa kaifa idzā ji’nā min kulli ummatin bi syahīd. Wa ji’nā bika ‘alā hā’ulā’i syahīdā,’ (Surat An-Nisa ayat 41), ‘Bagaimanakah (keadaan manusia kelak pada hari Kiamat) jika Kami mendatangkan seorang saksi (rasul) dari setiap umat dan Kami mendatangkan engkau (Nabi Muhammad) sebagai saksi atas mereka?’ Rasulullah saw menyela, ‘Cukup sampai sini!’ Aku pun menoleh kepadanya dan kusaksikan air mata menetes dari kedua mata Rasulullah,’” (HR Bukhari dan Muslim),” (Imam An-Nawawi, 2020 M/1441 H: 97).


Bacaan tilawah Al-Qur’an merupakan seni Islam (antara lain gabungan dari seni tarik suara dan keindahan nash Al-Qur’an) yang memiliki daya ghaib dan memberikan pengalaman spiritualitas bagi pendengarnya.***

Halaman:

Editor: Usman Azis

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Doa Pilihan yang Cocok Dibaca Selama Ramadhan

Sabtu, 6 April 2024 | 06:00 WIB
X