Tercatat, para keluarga penerima bantuan uang ini merupakan keluarga dengan satu-satunya pencari nafkah mereka yang kehilangan pekerjaan sejak Taliban mengambilalih kekuasaan.
Sementara itu, dilaporkan adanya lonjakan inflasi dan pengangguran di Afghanistan, bantuan internasional yang mencapai 75 persen anggaran pemerintah sebelumnya telah habis.