Perdamaian Dunia dan Penanggulangan Pandemi, Jadi Isi Pidato Presiden Joko Widodo di Sidang PBB

Baca Juga: Presiden Pantau Langsung Vaksinasi Merdeka se-Indonesia di IPB

Baca Juga: Kemenkes Buka Penerimaan CASN di Wilayah Bali. Berminat? Cek Kapan dan Apa Persyaratannya.

Presiden Joko Widodo menegaskan, selain pandemi Covid-19, Intoleransi, Terorisme juga menjadi perhatian bersama bagi semua negara. Joko Widodo juga menyerukan agar dunia konsen melawan segala bentuk terorisme, intoleransi, konflik dan perang, selain itu perdamaian dalam keberagaman, jaminan hak perempuan dan kelompok minoritas harus ditegakkan.

Presiden Jokowi menyinggung soal terjadinya kekerasan dan perlakuan marjinalisasi terhadap kaum perempuan di Afganistan. Selain itu, hingga saat ini Indonesia masih berkomitmen dengan kebebasan bangsa Palestina, baginya kemerdekaan rakyat Palestina saat ini justru semakin jauh dari harapan serta krisis politik di Myanmar menjadi 'PR' semua negara.

Presiden Joko Widodo juga mengatakan, bahwa pemimpin ASEAN telah bertemu di Jakarta, dan menghasilkan Five Poins Consensus, yang implementasinya membutuhkan komitmen militer Myanmar.

Baca Juga: Viral Kakak Nikahin Mantan Pacar, 'Kakak Iparku Bekas Pacarku'

"Harapan besar masyarakat dunia tersebut, harus kita jawab dengan langkah nyata dengan hasil yang jelas. Itulah kewajiban yang ada di pundak kita, yang ditunggu masyarakat dunia. Itulah kewajiban kita untuk memberikan harapan masa depan dunia," tandasnya.